Tuesday, August 27, 2013

pengkabelan jaringan

pengkabelan jaringan

Apa itu Jaringan Kabel?
Kabel medium melalui mana informasi biasanya bergerak dari satu perangkat jaringan ke yang lain. Ada beberapa jenis kabel yang umum digunakan dengan LAN. Dalam beberapa kasus, jaringan akan menggunakan hanya satu jenis kabel, jaringan lain akan menggunakan berbagai jenis kabel. Jenis kabel dipilih untuk jaringan berhubungan dengan jaringan topologi, protokol, dan ukuran. Memahami karakteristik berbagai jenis kabel dan bagaimana mereka berhubungan dengan aspek-aspek lain dari suatu jaringan diperlukan untuk pengembangan jaringan yang sukses.
Bagian berikut membahas jenis kabel yang digunakan dalam jaringan dan topik terkait lainnya.
Cable Unshielded Twisted Pair (UTP)
kabel twisted pair datang dalam dua varietas: terlindung dan unshielded.. Unshielded twisted pair (UTP) adalah yang paling populer dan umumnya pilihan terbaik untuk jaringan sekolah (Lihat gbr. 1).
 


Fig.1. Gambar 1. Unshielded twisted pair Unshielded twisted pair
Kualitas UTP dapat bervariasi dari kelas kawat telepon untuk kabel berkecepatan sangat tinggi. Kabel ini memiliki empat pasang kawat di dalam jaket. Setiap pasangan twisted dengan nomor yang berbeda liku per inci untuk membantu menghilangkan gangguan dari pasangan yang berdekatan dan perangkat listrik lain. Semakin ketat memutar, semakin tinggi didukung transmisi rate dan semakin besar biaya per kaki /. The EIA TIA (Electronic Industry Association / Telecommunication Industry Association) telah menetapkan standar UTP dan peringkat enam kategori kawat (kategori tambahan yang muncul).
Kategori Unshielded Twisted Pair
Kategori
Kecepatan
Gunakan
1
1 Mbps
Hanya suara (Wire Telepon)
2
4 Mbps
LocalTalk & Telepon (Jarang digunakan)
3
16 Mbps
10BaseT Ethernet
4
20 Mbps
Token Ring (Jarang digunakan)
5
100 Mbps(2 Pasang)
1000 Mbps(4 Pasang)
100BaseT Ethernet
Gigabit Ethernet Gigabit Ethernet
5e
1.000 Mbps
Gigabit Ethernet
6
10.000 Mbps
Gigabit Ethernet
Konektor Unshielded Twisted Pair
Konektor standar untuk unshielded twisted pair adalah konektor RJ-45). Ini adalah plastik konektor yang terlihat seperti gaya besar telepon-konektor (Lihat gbr. 2. A slot allows the RJ-45 to be inserted only one way. slot A memungkinkan RJ-45 yang akan dimasukkan hanya satu cara. RJ singkatan dari Registered Jack, menyiratkan bahwa konektor mengikuti standar yang dipinjam dari industri telepon. Standar ini menetapkan yang kawat berjalan dengan masing-masing pin dalam konektor.


Fig. Gambar. 2. 2. RJ-45 connector Konektor RJ-45
PERBEDAAN KABEL JENIS CROSS DAN STRAIGHT
1.Kabel Straight

Kabel Straight digunakan pada saat ingin menghubungkan antara computer dan hub ataupun sebaliknya.Dengan kata lain metode ini digunakan ketika kita akan menghubungkan 2 komputer ataupun lebih,tapi melalui perantara seperti hub ataupun switch.Sebenarnya susunan kabel straight tidak harus persis seperti dibawah ini, susunanya warna
2.Kabel Cross

Kabel cross digunakan pada saat kita mau menyambungkan computer ke computer laen,atau kabel ini ini digunakan kalau kita mau menghubungkan 2 komputer atau hub ke hub, dengan kata lain kabel cross di gunakan untuk menyambungkan dua perangkat jaringan yang sama.perbedaan kabel cross dari kabel straight cuma terletak dari kabel nomer 1 dan 3 dan 2 dan 6, kita tinggal menukar saja kedua kabel itu.
Cara cepat menghapalnya adalah cukup mengingat OBIC yang artinya Orange, Biru, Ijo, Coklat. Tetapi anda harus menambahkannya dengan warna putih sebelum OBIC di urutkan. Khusus warna biru anda harus merubahnya dengan warna putih hijau bukan putih biru.
Sedangkan untuk kabel Cross anda cukup mengubah urutan 1 pindah ke 3, urutan 2 pindah ke 6 atau dengan kata lain 1-3, 2-6 dari urutan kabel straight. Untuk kabel Cross Ujung A urutannya kabel Straight dan Ujung B dirubah jadi 1-3, 2-6.
UTP STRAIGHT
UTP CROSS
PIN 1
Putih Orange
Putih Hijau
PIN 2
Orange
Hijau
PIN 3
Putih Hijau
Putih orange
Pin 4
Biru
Biru
Pin 5
Putih Biru
Putih Biru
Pin 6
Hijau
Orange
Pin 7
Putih Coklat
Putih Coklat
Pin 8
Coklat
Coklat
 
UTP Straight                                                                        
Contoh penggunaan kabel straight adalah sebagai berikut :
  1. Menghubungkan antara computer dengan switch
  2. Menghubungkan computer dengan LAN pada modem cable/DSL
  3. Menghubungkan router dengan LAN pada modem cable/DSL
  4. Menghubungkan switch ke router
  5. Menghubungkan hub ke router
 

UTP Cross
Kabel cross over
Kabel cross over merupakan kabel yang memiliki susunan berbeda antara ujung satu dengan
ujung dua. Kabel cross over  digunakan untuk menghubungkan 2 device yang sama. Gambar dibawah adalah
susunan standar kabel cross over.

Contoh penggunaan kabel cross over adalah sebagai berikut :
  1. Menghubungkan 2 buah komputer secara langsung
  2. Menghubungkan 2 buah switch
  3. Menghubungkan 2 buah hub
  4. Menghubungkan switch dengan hub
  5. Menghubungkan komputer dengan router
Dari 8 buah kabel yang ada pada kabel UTP ini (baik pada kabel straight maupun cross over) hanya 4 buah saja yang digunakan untuk mengirim dan menerima data, yaitu kabel pada pin no 1,2,3 dan 6.

Membuat kabel Straight dan Cross Over
Untuk membuat sebuah kabel jaringan menggunakan kabel UTP ini terdapat beberapa peralatan yang perlu kita siapkan, yaitu kabel UTP,  Connector RJ-45, Crimping tools dan RJ-45 LAN Tester, contoh gambarnya seperti dibawah ini:

Praktek membuat kabel Straight
  1. Kupas bagian ujung kabel UTP, kira-kira 2 cm
  2. Buka pilinan kabel, luruskan dan urutankan kabel sesuai standar TIA/EIA 368B
  3. Setelah urutannya sesuai standar, potong dan ratakan ujung kabel,
  4. Masukan kabel  yang sudah lurus dan sejajar tersebut ke dalam konektor RJ-45, dan pastikan semua kabel posisinya sudah benar.
  5. Lakukan crimping menggunakan crimping tools, tekan crimping tool dan pastikan semua pin (kuningan) pada  konektor RJ-45 sudah “menggigit” tiap-tiap kabel.
  6. Setelah selesai pada ujung yang satu, lakukan lagi pada ujung yang lain
  7. Langkah terakhir adalah menge-cek kabel yang sudah kita buat tadi dengan menggunakan LAN tester, caranya masukan masing-masing ujung kabel (konektor RJ-45) ke masing2 port yang tersedia pada LAN tester, nyalakan dan pastikan semua lampu LED menyala sesuai dengan urutan kabel yang kita buat.
  8. Dibawah ini adalah contoh ujung kabel UTP yang telah terpasang konektor RJ-45 dengan benar, selubung kabel (warna biru) ikut masuk kedalam konektor, urutan kabel dari kiri ke kanan (pada gambar dibawah ini urutan pin kabel dimulai dari atas ke bawah).
Straight Dan Cross – Nampaknya isitilah Straight Dan Cross ini sudah tidak asing lagi bagi para praktisi jaringan yang selalu berhubungan dengan kabel RJ dan LAN,Namun masih ada beberapa yang belum mengerti apa itu arti dari Straight Dan Cross pada jaringan..
Mari kita pelajari apa itu Straight Dan Cross pada jaringan, berikut saya akan menjelaskan perbedaan – perbedaan pada Straight Dan Cross.
Kabel Straight
Kabel straight adalah istilah untuk kabel yang menggunakan standar yang sama pada kedua ujung kabelnya, bisa EIA/TIA 568A atau EIA/TIA 568B pada kedua ujung kabel. Sederhananya, urutan warna pada kedua ujung kabel sama. Pada kabel straight, pin 1 di salah satu ujung kabel terhubung ke pin 1 pada ujung lainnya, pin 2 terhubung ke pin 2 di ujung lainnya, dan seterusnya.
Jadi, ketika PC mengirim data pada pin 1 dan 2 lewat kabel straight ke Switch, Switch menerima data pada pin 1 dan 2. Nah, karena pin 1 dan 2 pada switch tidak akan digunakan untuk mengirim data sebagaimana halnya pin 1 dan 2 pada PC, maka Switch
menggunakan pin 3 dan 6 untuk mengirim data ke PC, karena PC menerima data pada pin 3 dan
Kabel crossover
Kabel crossover menggunakan EIA/TIA 568A pada salah satu ujung kabelnya dan EIA/TIA 568B pada ujung kabel lainnya.
Untuk mengenali sebuah kabel apakah crossover ataupun straight adalah dengan hanya melihat salah satu ujung kabel. Jika urutan warna kabel pada pin 1 adalah Putih Hijau, maka kabel tersebut adalah kabel crossover (padahal jika ujung yang satunya lagi juga memiliki urutan warna yang sama yaitu Putih Hijau sebagai pin 1, maka kabel tersebut adalah kabel Straight) Tapi untungnya, kebanyakan kabel menggunakan standar EIA/TIA 568B pada kedua ujung kabelnya.

 

No comments:

Post a Comment